Rabu, 16 Maret 2011

Our CRAZINESS


Karena ini blog kita . kita boleh curcol dikit dong XD
Cerita ini berawal dari satu kejadian gak penting yang di lakukan oleh Eggiz -.- . ketika Eggiz membuat sebuah tulisan di kertas random yang di buka dan ternyata adalah kertas milik Rossa . tidak ada kerjaan setelah Eggiz usai berpidato .
Tak lama kemudian . muncullah jelmaan ikan hiu .. SALSAAA XD . yang terinspirasi oleh keberadaan mbak Nyimo di sampingnya . dan ikutan Eggiz menggambar di kertas random milik Rosa tadi .
Inspirasi telah membanjiri kami . sehingga kita telah membuat satu halaman hvs dengan penuh gambaran gak jelas .

Ceritanya gini
Nyimu alias Irma adalah seorang peduli kelek . jadi dia mencukur semua rambut kelek yang ada. Pelanggannya yang bernama Firqi dan di duga di sukai oleh si tukang cukur kelek tersebut adalah seorang yang suka kentut dan di sebut Tukang Kentut. Tetapi ,, ada tersangka lain .. di adalaah jelmaan dari lead vocal Sm*sh . rayen morganattaa XD yang ternyata selingkuhannya Nyimo si ttukang cukur kelek. Rayyen morgantta yang sedang melihat adegan kemesrahan Nyimoo dan Firqi merasakan cenat cenut di hatinya .. di lain pihak . ternyata dia mempunyai fans berat yaituu Rosaa seorang tukang jamu kelililng –o-

Beginilaaah cerita gilaa dari kami .

Dan kamu sebut dengan “CINTA CENAT-CENUT” by EGGISALSA PRODUCTION XDDD
Cerita ini Limitted edition loh .. hahahah .

Cover ::

Isi ceritaa ::

maaf.. klo g' jelas.. maklum kamera.ny abal2..XDDDD

by: Eggiz & Salsa
Baca lanjutannya>>

Membuat Bel Listrik Sederhana


holla :D
di sini cara cara bikin bel listrik simple .
coba yah ^.^

Alat-Alat Yang Diperlukan :
  • Gunting
  • Obeng
  • Selotip
Bahan-Bahan Yang Diperlukan
  • Kabel sepanjang 2 m
  • Lampu 5 watt warna-warni
  • Rumahan Lampu 1 buah
  • Saklar 1 buah
  • Kepala ujung kabel untuk menyambungkan ke stop kontak 1 buah
  • Bel listrik 1 buah
Lampu 5 watt
Rumahan Lampu
Saklar
Kepala Ujung Kabel
Bel Listrik
Cara Membuat
  1. Pertama, potong kabel sepanjang 10 cm sebanyak 2 potong, sehingga sisa kabel 2m tersebut menjadi 180 cm.
  2. Kedua, ambilah salah satu potongan kabel sepanjang 10 cm tersebut, lalu sambungkan dengan kabel bel listrik sesuai warna.
  3. Ketiga, sambung kembali ujung kabel yang belum terpasang ke rumahan lampu.
  4. Keempat, ambilah kabel sepanjang 10 cm yang kedua, lalu gabungkan menjadi 2 pasang di dalam rumahan lampu, sesuai warna. Seperti ini 
  5. Kelima, Tahap kelima inilah yang cukup rumit, pertama sambungkan ujung kabel yang tersambung dengan rumahan lampu, lalu diparalelkan dengan sisa kabel sepanjang 180 cm tadi dengan saklar, seperti pada gambar  di samping ...
  6. Keenam, Sambungkan ujung kabel terakhir dengan kepala ujung kabel.
  7. Ketujuh, bel siap digunakan.
gak susah kan ^.^

by : Eggiz
Baca lanjutannya>>

tentang TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information and Communication Technologies (ICT), adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya. Ada beberapa tonggak perkembangan teknologi yang secara nyata memberi sumbangan terhadap perkembangan TIK hingga saat ini. Pertama yaitu temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875. Temuan ini kemudian berkembang menjadi pengadaan jaringan komunikasi dengan kabel yang meliputi seluruh daratan Amerika, bahkan kemudian diikuti pemasangan kabel komunikasi trans-atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrastruktur masif pertama yang dibangun manusia untuk komunikasi global. Memasuki abad ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio AM yang pertama. Komunikasi suara tanpa kabel ini pun segera berkembang pesat. Kemudian diikuti pula oleh transmisi audio-visual tanpa kabel, yang berwujud siaran televisi pada tahun 1940-an. Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943. Lalu diikuti oleh tahapan miniaturisasi komponen elektronik melalui penemuan transistor pada tahun 1947 dan rangkaian terpadu (integrated electronics) pada tahun 1957. Perkembangan teknologi elektronika, yang merupakan cikal bakal TIK saat ini, mendapatkan momen emasnya pada era Perang Dingin. Persaingan IPTEK antara blok Barat (Amerika Serikat) dan blok Timur (dulu Uni Soviet) justru memacu perkembangan teknologi elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk pengendali pesawat ruang angkasa maupun mesin-mesin perang. Miniaturisasi komponen elektronik, melalui penciptaan rangkaian terpadu, pada puncaknya melahirkan mikroprosesor. Mikroprosesor inilah yang menjadi ‘otak’ perangkat keras komputer dan terus berevolusi sampai saat ini. Perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog. Teknologi analog mulai terasa menampakkan batas-batas maksimal pengeksplorasiannya. Digitalisasi perangkat telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat yang mengadopsi teknologi digital. Produk hasil konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler. Di atas infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi (content) berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. Bila revolusi industri menjadikan mesin-mesin sebagai pengganti ‘otot’ manusia, maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia terjadi melalui implementasi teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya meningkatkan kemampuan) ‘otak’ manusia. Penerapan TIK dalam Pendidikan di Indonesia Indonesia pernah menggunakan istilah telematika (telematics) untuk arti yang kurang lebih sama dengan TIK yang kita kenal saat ini. Encarta Dictionary mendeskripsikan telematics sebagai telecommunication + informatics (telekomunikasi + informatika) meskipun sebelumnya kata itu bermakna science of data transmission. Pengolahan informasi dan pendistribusiannya melalui jaringan telekomunikasi membuka banyak peluang untuk dimanfaatkan di berbagai bidang kehidupan manusia, termasuk salah satunya bidang pendidikan. Ide untuk menggunakan mesin-belajar, membuat simulasi proses-proses yang rumit, animasi proses-proses yang sulit dideskripsikan sangat menarik minat praktisi pembelajaran. Tambahan lagi, kemungkinan untuk melayani pembelajaran yang tak terkendala waktu dan tempat juga dapat difasilitasi oleh TIK. Sejalan dengan itu mulailah bermunculan berbagai jargon berawalan e, mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library, dan sebagainya. Awalan e bermakna electronics yang secara implisit dimaknai berdasar teknologi elektronika digital. Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di Indonesia telah memiliki sejarah yang cukup panjang. Inisiatif menyelenggarakan siaran radio pendidikan dan televisi pendidikan merupakan upaya melakukan penyebaran informasi ke satuan-satuan pendidikan yang tersebar di seluruh nusantara. Hal ini adalah wujud dari kesadaran untuk mengoptimalkan pendayagunaan teknologi dalam membantu proses pembelajaran masyarakat. Kelemahan utama siaran radio maupun televisi pendidikan adalah tidak adanya feedback yang seketika. Siaran bersifat searah yaitu dari narasumber atau fasilitator kepada pembelajar. Introduksi komputer dengan kemampuannya mengolah dan menyajikan tayangan multimedia (teks, grafis, gambar, suara, dan gambar bergerak) memberikan peluang baru untuk mengatasi kelemahan yang tidak dimiliki siaran radio dan televisi. Bila televisi hanya mampu memberikan informasi searah (terlebih jika materi tayangannya adalah materi hasil rekaman), pembelajaran berbasis teknologi internet memberikan peluang berinteraksi baik secara sinkron (real time) maupun asinkron (delayed). Pembelajaran berbasis Internet memungkinkan terjadinya pembelajaran secara sinkron dengan keunggulan utama bahwa pembelajar maupun fasilitator tidak harus berada di satu tempat yang sama. Pemanfaatan teknologi video conference yang dijalankan dengan menggunakan teknologi Internet memungkinkan pembelajar berada di mana saja sepanjang terhubung ke jaringan komputer. Selain aplikasi unggulan seperti itu, beberapa peluang lain yang lebih sederhana dan lebih murah juga dapat dikembangkan sejalan dengan kemajuan TIK saat ini. Buku Elektronik Buku elektronik atau e-book adalah salah satu teknologi yang memanfaatkan komputer untuk menayangkan informasi multimedia dalam bentuk yang ringkas dan dinamis. Dalam sebuah e-book dapat diintegrasikan tayangan suara, grafik, gambar, animasi, maupun movie sehingga informasi yang disajikan lebih kaya dibandingkan dengan buku konvensional. Jenis e-book paling sederhana adalah yang sekedar memindahkan buku konvensional menjadi bentuk elektronik yang ditayangkan oleh komputer. Dengan teknologi ini, ratusan buku dapat disimpan dalam satu keping CD atau compact disk (kapasitas sekitar 700MB), DVD atau digital versatile disk (kapasitas 4,7 sampai 8,5 GB) maupun flashdisk (saat ini kapasitas yang tersedia sampai 16 GB). Bentuk yang lebih kompleks dan memerlukan rancangan yang lebih cermat misalnya pada Microsoft Encarta dan Encyclopedia Britannica yang merupakan ensiklopedi dalam format multimedia. Format multimedia memungkinkan e-book menyediakan tidak saja informasi tertulis tetapi juga suara, gambar, movie dan unsur multimedia lainnya. Penjelasan tentang satu jenis musik misalnya, dapat disertai dengan cuplikan suara jenis musik tersebut sehingga pengguna dapat dengan jelas memahami apa yang dimaksud oleh penyaji. E-learning Beragam definisi dapat ditemukan untuk e-learning. Victoria L. Tinio, misalnya, menyatakan bahwa e-learning meliputi pembelajaran pada semua tingkatan, formal maupun nonformal, yang menggunakan jaringan komputer (intranet maupun ekstranet) untuk pengantaran bahan ajar, interaksi, dan/atau fasilitasi. Untuk pembelajaran yang sebagian prosesnya berlangsung dengan bantuan jaringan internet sering disebut sebagai online learning. Definisi yang lebih luas dikemukakan pada working paper SEAMOLEC, yakni e-learning adalah pembelajaran melalui jasa elektronik. Meski beragam definisi namun pada dasarnya disetujui bahwa e-learning adalah pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi elektronik sebagai sarana penyajian dan distribusi informasi. Dalam definisi tersebut tercakup siaran radio maupun televisi pendidikan sebagai salah satu bentuk e-learning. Meskipun radio dan televisi pendidikan adalah salah satu bentuk e-learning, pada umumnya disepakati bahwa e-learning mencapai bentuk puncaknya setelah bersinergi dengan teknologi internet. Internet-based learning atau web-based learning dalam bentuk paling sederhana adalah website yang dimanfaatkan untuk menyajikan materi-materi pembelajaran. Cara ini memungkinkan pembelajar mengakses sumber belajar yang disediakan oleh narasumber atau fasilitator kapanpun dikehendaki. Bila diperlukan dapat pula disediakan mailing list khusus untuk situs pembelajaran tersebut yang berfungsi sebagai forum diskusi. Fasilitas e-learning yang lengkap disediakan oleh perangkat lunak khusus yang disebut perangkat lunak pengelola pembelajaran atau LMS (learning management system). LMS mutakhir berjalan berbasis teknologi internet sehingga dapat diakses dari manapun selama tersedia akses ke internet. Fasilitas yang disediakan meliputi pengelolaan siswa atau peserta didik, pengelolaan materi pembelajaran, pengelolaan proses pembelajaran termasuk pengelolaan evaluasi pembelajaran serta pengelolaan komunikasi antara pembelajar dengan fasilitator-fasilitatornya. Fasilitas ini memungkinkan kegiatan belajar dikelola tanpa adanya tatap muka langsung di antara pihak-pihak yang terlibat (administrator, fasilitator, peserta didik atau pembelajar). ‘Kehadiran’ pihak-pihak yang terlibat diwakili oleh e-mail, kanal chatting, atau melalui video conference.

by: Eggiz
Baca lanjutannya>>

Mengganti Header Dengan Gambar

Bagi teman-teman yang mempunyai blog,, tentu kalian ingin mempercantikkan blog kalian masing-masing kan!! Termasuk dengan header yang bisa diganti dengar gambar yang kita inginkan. Disini saya akan memberitahukan bagaimana cara mengganti header..^^
1. Buka blog kalian.. lalu klik "Rancangan" yang ada d.pojok kanan atas.. 2. Setelah itu,, akan muncul halaman tentang penampilan blog kita.. 3. Pada bagian header,, pilih "edit" pada bagian pojok kanan bawah di kolom tersebut..

4. Lalu akan muncul jendela baru.. 5. Untuk mengganti gambar header,, centanglah antara "Dari komputer Anda:" atau "Dari web:". Jika memilih dari komputer,, maka tekan "Telusuri" dan memilih gambar yang akan dibuat header. Jika memilih dari web,, copas URL alamat gambar yang akan dibuat header.. Tunggu sampai selesai loading.. 6. Di bawahnya terdapat pilihan "Penempatan". Pilihlah salah satu dari pilihan tersebut.. 7. Lalu tekan simpan, dan selesai.. Periksa blog kalian.. Jika ada gambar header,, berarti kalian berhasil.. Nah,, tidak sulit kan mengganti gambar header?? Selamat mencoba~~~ :D by: Salsa Baca lanjutannya>>

Peraturan Penulisan CSS

Pengertian CSS
Css adalah kepanjangan dari Cascade Style Sheet, yaitu suatu bahasa pemrograman yang biasa digunakan oleh para desainer web/blog untuk mengatur style elemen yang ada di web mereka. Tujuan penggunaan CSS adalah agar diperoleh suatu style yang konsisten pada elemen tertentu. Perlu diketahui, bahwa CSS berbeda dengan HTML.



Aturan Penulisan CSS
Selector
Terdiri dari tag,class,ID

Declaration
Mendeskripsikan property dan value

Contoh:

H1
{
Color : #0000FF;
}

Keterangan :
Selector : H1
Properti : Color
Value : #0000FF

Macam-macam Selector

· Tag/Elemen
Setiap tag yang ada pada HTML bisa dijadikan selector

· Class
Diawal penulisan menggunakan tanda titik, pada HTML ditambahkan class
contoh :

.font{
Font-family : ComicSans;
}

· ID
Diawali dengan tanda #, dapat digunakan untuk mendefinisikan header,content, dan footer
dalam desain web krn didefiniskan denga ID berbeda. Contoh :

#font{
Font-family : ComicSans;
}

*) CSS Background
Property background
1. Background-color
Contoh:
Body {
Background-color : green;
}

2. Background-Image
Contoh:
Body {
Background-image : url(gambar1.jpg);
}

3. Background-attachment
Body {
Background-attachment : scroll;
}

4. Background-Repeat
Body {
Background-repeat : repeat;
Background-image : url(image/gambar1.jpg);
}

5. Background-position
Body {
Background-repeat : no-repeat;
Background-image : url(image/gambar1.jpg);
Background-position : bottom center
}

*) CSS Font
Property Font

1. Font-family
P {
Font-family : Arial,Helvetica;
}

2. Font-size (satuan em,pt,px,mm,cm,%)
P {
Font-size : 24em;
}

3. Font-style (nilai : oblique,italic,normal)
P {
Font-style : oblique;
}

4. Font-variant (nilai : normal,small-caps)
P {
Font-family : Arial,Helvetica;
}

5. Font-weight (nilai :normal,bold,bolder,lighter,100-900)
P {
Font-weight : bolder;
}

*) CSS Teks
Property teks

1. color
P {
color :red;
}

2. teks-align (nilai left,right,center,justify)
P {
Text-align :justify;
}

3. text-decoration (nilai : none,underline,overline,line-through,blink)
P {
Text-decoration :overline;
}

4. text-transform (nilai : none,capitalize,uppercase,lowercase)
P {
Text-transform : capitalize;
}

5. Letter-spacing
P {
letter-spacing : 20px;
}

6. Teks-indent
P {
Text-indent : 50px;
}

*) CSS List
Property list

1. List-style-type (nilai : disc,circle,square,lower-roman,upper-roman,none,loweralpha,
upper-alpha)
Ul {
List-style-type : disc ;
}

2. List-style-image (nilai : url,none)
Ul {
List-style-image : url(gambar1.jpg) ;
}

3. List-style-position (nilai : inside,outside)
Ul {
List-style-position : inside;
}

*) CSS Border
Property Border

1. border-style (nilai : none,dotted,dashed,solid,double,groove,ridge,inset,outset)
.b1 {
Border-style-type : groove ;
}

2. border-bottom-style (nilai : none,dotted,dashed,solid,double,groove,ridge,inset,outset)
.b1 {
Border-bottom-style : groove ;
}

3. border-bottom-width ()
.b1 {
border-bottom-width :10px;
}

4. border-bottom-color ()
.b1 {
border-bottom-color :red;
}

*) Margin dan Padding
Margin : pengaturan batas atas,bawah,kanan,kiri pada halaman web

Body {
Margin-top : 4cm;
Margin-right : 3cm;
Margin-bottom :3cm;
Margin-left : 4cm;
}

Margin : pengaturan batas atas,bawah,kanan,kiri antara border dengan content.
pada css

.kotak {
Padding-top : 25px;
Padding-right : 25px;
Padding-bottom : 25px;
Padding-left: 25px;
border-top-style: solid;
border-right-style: solid;
border-bottom-style: solid;
border-left-style: solid;
}

*) Link

#font a:link, #font a:visited{
font-family:Geneva, Arial, Helvetica, sans-serif;
size:12px;
color:#6699FF;
padding-left:9px;
padding-bottom:0px;
padding-right:3px;
font-weight:bold;
text-decoration:none;
}

#font a:hover{
font-family:Geneva, Arial, Helvetica, sans-serif;
size:12px;
color:#36ce76;
padding-left:3px;
padding-bottom:0px;
padding-right:3px;
font-weight:bold;
}
by; Salsa
Baca lanjutannya>>

Cara Mengganti Background Dari Gambar di Kompi

Guys!! Apa kalian pengen punya background seperti blog saya yg imut??*flying shoes*
hohoho.... saya akan kasih tutorial.ny...

1. Buka blog kalian.. lalu klik "Rancangan" yang ada d.pojok kanan atas..
2. Pilih "Perancang Template"..



3. Lalu akan muncul tampilan baru.. Pilih "Background" yang ada d.sebelah kiri..
4. Klik tanda panah yang ada didekat gambar yang akan d.buat background..

  
5. Lalu akan muncul jendela baru.. Pilih "Upload image" yang ada d.kiri atas..



6. Klik "Telusuri..." dan pilih gambar yang d.inginkan.. setelah itu klik "Done"..
7. Lalu pilih pilihan yang ada d.sebelah kanan gambar buat background.. D.sini,, saya memilih "Alignment", "Tile", dan memberi tanda di "Scroll with page"..
8. Pilihan warna yang ada d.sebelah kanan, untuk memilih warna dasar background.. Jadi pilihlah warna yang sesuai dengan gambar background..
9. Jika sudah selesei, klik "APPLY TO BLOG" yang ada d.pojok kanan atas.. Selesai..

Oke.. semoga tutorial dari saya ini bermanfaat..^^
jika gagal,, ulangi dari pertama..
by: Salsa
Baca lanjutannya>>